Jakarta - Dalam sidang Kamis (25/4) lalu, terungkap bahwa Zulkarnaen Djabbar membantu pemenangan PT A3I. Itu terungkap dari rekaman hasil sadapan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diputar dalam sidang. Berikut penggalan isi rekaman antara Zulkarnaen (Z) dan Dendy (D) tanggal 28 September 2011 silam:
D: Yang Al quran tolong kasih tau ke dirjen. Kita nomor dua. Yang satu lagi sedang ada masalah.
Z: Sudah ketemu prof Nasarudin?
D: Belum, Nasar lagi rapat. Sudah telepon dia. Posisi nomor dua. Saya dengar yang masuk Macanan. Yang nomor dua ini yang pernah mengerjakan yang lalu.
Z: Sudah ketemu prof Nasarudin?
D: Belum, Nasar lagi rapat. Sudah telepon dia. Posisi nomor dua. Saya dengar yang masuk Macanan. Yang nomor dua ini yang pernah mengerjakan yang lalu.
Z: Ngomong sama pak Priyo besok.
D: Abdi aksara punya kita.
D: Abdi aksara punya kita.
Berikut sedikit petikan pembicaraan telepon antara Zulkarnaen (Z) dengan Nasarudin Umar (N):
Z: Soal Al Quran itu yang bagus yang kedua. Yang pertama itu banting harga, non-muslim itu. Yang nomor dua itu lebih bagus, yang kerjakan yang dulu. Kalau yang pertama itukan banting harga jadi nggak bagus itu.
N: Pak Mashuri yang tangani itu. Nanti saya usulkan jangan yang pertama yang kerjakan.
N: Pak Mashuri yang tangani itu. Nanti saya usulkan jangan yang pertama yang kerjakan.
Berikut sedikit petikan pembicaraan antara Zulkarnaen (Z) dengan Fahd (F) tanggal 28 September 2011:
Z: 20 menit dari sekarang.
F: Sip-sip.
Z: Soal Al Quran itu memang khawatir sekali jika dikerjakan non-muslim. Dia (Nasarudin) bilang Fahd hubungi Mashuri. Dia bilang lagi tahun lalu sudah perusahaan kita yang menang.
Anda Fahd nanti telepon pak Priyo. Kalau perlu ketemu. Biar pak Priyo telepon dia.
F: Sip-sip.
Z: Soal Al Quran itu memang khawatir sekali jika dikerjakan non-muslim. Dia (Nasarudin) bilang Fahd hubungi Mashuri. Dia bilang lagi tahun lalu sudah perusahaan kita yang menang.
Anda Fahd nanti telepon pak Priyo. Kalau perlu ketemu. Biar pak Priyo telepon dia.
Sumber:Suara Pembaruan/beritasatu.com


Post a Comment
Post a Comment