Ini adalah situasi yang telah mengingatkannya dengan situasi saat El Real membalik keadaan saat mereka sempat mengalami kemenangan di leg pertama 4-1, hingga Derby Country dikalahkan dengan skor 5-1. Pertandingan itu terjadi pada tahun 1975 dalam ajang Piala Europa (nama Liga Champions kala itu).
"Saya tidak melihat Barcelona bisa membuat seperti itu. Saya tahu bahwa Madrid bisa merebut kembali dengan semangat 75 mereka hingga maju ke babak final" ujar Davies. Dengan pengalaman historis itu, Davies yakin Real Madrid akan mampu mengalahkan Dortmund dengan skor besar.
"Di leg pertama, kami melakukan segala sesuatu dengan benar. Charlie George mencetakhat-trick dan bahkan bisa melakukan yang lebih. Real Madrid bukan seperti diri sendiri. Sebagai tambahan, kami diuntungkan dengan sejumlah keputusan wasit. Pirri mencetak gol, tapi dianggap off-side. Di akhir laga, kami menang 4-1."
"Malam sebelum leg kedua, kami berlatih dan santai. Saya tidak ingin mengatakan banyak hal, tapi kami melihat segala sesuatunya. Atmosfir Bernabeu menggairahkan. Saya belum pernah melihat sebelumnya. Ada 110.000 tenggorokan berteriak nonstop, tanpa henti. Suara yang konstan. Sungguh tidak dipercaya," tandasnya
source : Liputan6.com
foto : sportps.pe


Post a Comment
Post a Comment